OverclockingID – Liga Esports Nasional Pelajar 2023 (LENP 2023) telah sukses menjadi panggung bagi anak-anak muda Indonesia untuk mewujudkan mimpi mereka melanjutkan kuliah secara gratis melalui jalur Land of Dawn. Pemain-pemain terbaik dari sekolah-sekolah pemenang mendapatkan beasiswa di beberapa universitas ternama di Indonesia, membuktikan bahwa dunia esports bukan hanya sebuah hobi, tetapi juga jalan menuju pendidikan yang lebih tinggi.
LENP 2023 menjadi liga resmi bagi pelajar SMA, SMK, dan MA di seluruh Indonesia. Dengan Mobile Legends sebagai game yang dipertandingkan, kompetisi ini menawarkan total hadiah senilai Rp100.000.000 dan beasiswa pendidikan sebesar Rp3.400.000.000 dari 11 universitas ternama di Indonesia. Universitas-partner seperti STMIK Indonesia Mandiri, Universitas Muhammadiyah Surakarta, hingga Binus ASO, telah bersiap memberikan beasiswa kepada para pemenang.
Kompetisi LENP 2023 berhasil menarik lebih dari 1300 sekolah, dengan partisipasi 1600 tim dan 10.000 pelajar SMA/Sederajat dari seluruh penjuru Indonesia. Dimulai pada 10 Oktober dan berakhir pada 26 November 2023, kompetisi ini melibatkan 4 gelombang kualifikasi, yang menghasilkan 8 tim terbaik untuk babak pra final.
Dalam babak playoff dan Grand Final yang menggunakan sistem Double Elimination, SMA Negeri 1 Cicalengka keluar sebagai juara 1, mengalahkan juara LENP tahun 2022, SMK Wira Harapan Bali. Prestasi tersebut semakin diperkuat dengan pencapaian MVP oleh Viandra Muhammad Daffa dan menduduki posisi Juara 2 untuk Best Decoration sekolah.
Robertus Aditya Pratomo Putro, S.Sos., M.H., M.Ikom., C.Ht., selaku Kepala Akademi Garudaku menambahkan, “Akademi Garudaku selalu berupaya dalam peningkatan kualitas dan performa bibit-bibit talenta masa depan cabang olahraga esports di Indonesia. Melalui Liga Esports Nasional Pelajar 2023, Akademi Garudaku yang bersinergi dengan Perguruan Perguruan Tinggi di Indonesia juga membukakan khasanah baru untuk menjadikan esports sebagai salah satu cabang yang dapat bersinergi dengan dunia pendidikan dan beriringan antara prestasi akademis dan non akademis, karena esports is not just a game maka dari itu jago aja ga cukup harus diiringi dengan attitude, prestasi dan kepositifan dari para insannya secara holistic. Demi memajukan esports indonesia untuk lebih positif dan edukatif.”
Dengan pencapaian gemilang ini, diharapkan ke depannya akan semakin banyak sekolah yang berpartisipasi dalam Liga Esports Nasional Pelajar. Ini menjadi langkah awal untuk menyemai mimpi anak muda Indonesia, memungkinkan lebih banyak generasi untuk meraih kesuksesan melalui jalur Land of Dawn di masa depan. Esports bukan hanya sebuah permainan, tetapi juga pintu menuju peluang pendidikan yang lebih tinggi dan mimpi yang lebih besar.